Wakil Ketua DPRD DKI dari partai Gerindra M. Taufik kembali bersuara setelah sekian lama seakan terdiam pasca ditangkapnya M. Sanusi, adik kandung M. Taufik dalam Operasi Tangkap Tangan KPK.
Pemanggilan oleh KPK terhadap dirinya secara berturut-turut ternyata begitu menyita konsentrasinya, sehingga nyaris selama itu kita tidak mendengar kritikan-kritikan darinya yang kerap dilontarkan kepada Ahok sebelumnya.
Kali ini M. Taufik yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta itu kembali berkomentar terkait pencalonan Gubernur DKI, dia mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada satu partaipun yang secara resmi mencalonkan kandidatnya untuk maju di Plikada DKI 2017 mendatang.
Menurut dia, baBasuki Tjahaja Purnama atau Ahok pun masih bestatus sebagai bakal calon, belum menjadi calon. Walaupun dia (Ahok) sudah menyatakan diri maju dari jalur independen dan relawan ( TemanAhok) yang mendukungnya telah mengklaim sudah mengumpulkan KTP melampui jumlah persyaratan minimum yaitu sekitar 700 ribuan KTP, belum berarti Ahok dapat dipastikan bisa mengikuti Plikada DKI 2017 mendatang.
Sebab, menurut Taufik, semua KTP yang sudah dikumpulkan oleh TemanAhok tersebut nantinya terlebih dahulu harus melalui verifikasi oleh KPUD. “Jadi harus diverifikasi dulu oleh KPUD, kalo gak lolos, ya gak bisa ikut Pilkada” ujarnya.
“Jangan terbuai seolah-olah sudah ada calon gubernur, temannya Pak Djarot itu (Ahok), itu belum calon. Yang bisa mengusung calon sendiri itu hanya PDI-P,” ujar Taufik dalam sambutan Rakerda Partai Gerindra di Gedung Joeang, Jakarta Pusat, Minggu (8/5/2016).
Taufik menuturkan, berdasarkan pengalamannya sebagai mantan Ketua KPUD, pengumpulan KTP itu tidak semudah yang dibayangkan, belum lagi harus lolos verifikasi di KPUD. Menurut dia, yang tersulit itu adalah bagaimana caranya agar KTP-KTP itu bisa lolos verifikasi KPUD.
“Ngumpulin 1 juta KTP itu gampang, tinggal datang ke (Jalan) Pramuka, bikin sendiri, dan fotokopi sendiri, selesai. Saya ingatkan kepada teman-teman saya dari Nasdem dan Hanura,” ucapnya sambil tertawa.
Selain Taufik, Rakerda Partai Gerindra tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat, perwakilan DPP Gerindra Djoko Santoso, Sandiaga Uno, Ketua DPD Hanura Ongen Sangaji, perwakilan Partai Nasdem, dan perwakilan dari Partai Bulan Bintang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar